Pemerintah Daerah (Pemda) DIY memperoleh lima penghargaan pada Badan Kepegawaian Negara (BKN) Award 2023. Kelima penghargaan ini diserahkan secara langsung oleh Plt. Kepala BKN RI, Haryomo Dwi Putranto kepada Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, Jumat (22/09).
Kelima penghargaan tersebut ialah Implementasi NSPK Manajemen ASN Terbaik se-Indonesia, peringkat 1 atas capaian dalam Pengembangan Kompetensi, peringkat 3 atas capaian dalam Penerapan Pemanfaatan Data-Sistem Informasi dan CAT, peringkat 3 atas capaian dalam Perencanaan kebutuhan dan Mutasi Kepegawaian, serta peringkat 4 atas capaian dalam Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja.
Penyerahan penghargaan dilakukan di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta. Usai serah terima penghargaan, Sri Sultan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penghargaan yang telah diberikan. Selanjutnya, Sri Sultan mengatakan, Pemda DIY masih harus tetap belajar untuk meningkatkan peringkatnya.
“Mungkin ada penghargaan yang kami belum bisa meraih nomor satu. Tapi ini berarti sebagai fondasi untuk lebih dipikirkan lagi bagaimana agar bisa mencapai yang nomor satu. Artinya, kita masih harus tetap belajar. Kalau sudah jadi nomor satu, bagaimana mempertahankannya,” ungkap Sri Sultan.
Menurut Sri Sultan, berinovasi dan mengembangkan kreativitas harus selalu dilakukan, karena perubahan adalah keniscayaan dalam proses birokrasi maupun pemerintahan. Mengenai peringkat tiga dan empat yang diraih Pemda DIY, bagi Sri Sultan justru menjadi fondasi yang harus dilalui Pemda DIY sebelum meraih peringkat tertinggi.
“Pekerjaan untuk terus tumbuh itu tidak akan selesai. Tidak perlu disesali, biarpun jadi nomor tiga atau nomor empat, karena fondasi itu memang harus dilalui sebelum melangkah lebih jauh jadi nomor satu. Bagi saya penghargaan itu adalah proses dengan segala suka dukanya,” kata Sri Sultan.
Sri Sultan menambahkan, Pemda DIY pasti bisa untuk meningkatkan kualitasnya. Semua kreativitas dan inovasi yang ada memang harus diolah, dipelajari, serta dilakukan oleh teamwork yang baik. Itu semua tentu saja akan sangat berguna bagi kelembagaan untuk bisa meningkatkan kesempurnaan.
“Bisa, masa tidak bisa, jadi mesti bisa. Hanya belum tentu dirinya tahu kalau sudah berubah, yang sebetulnya sudah berubah. Tinggal ada kemauan saja,” imbuh Sri Sultan.
Plt. Kepala BKN RI, Haryomo Dwi Putranto mengatakan, dengan diserahkannya kelima penghargaan ini, pihaknya mengapresiasi kerja keras Pemda DIY untuk bisa menjadi yang terbaik. Dan terbukti, soal pengembangan kompetensi Pemda DIY mendapatkan peringkat 1, menjadi yang terbaik se-Indonesia.
“Jadi kami berharap, ke depannya DIY tetap berkomitmen untuk melaksanakan pembinaan pada Aparatur Sipil Negara dengan sebaik-baiknya dan lebih profesional, dalam rangka memenuhi hak-hak ASN, khususnya di Pemda DIY,” imbuhnya.
Haryomo menambahkan, pada prinsipnya, Pemda DIY sudah bagus dalam melakukan pembinaan ASN. Hal ini terbukti dengan sudah beberapa kalinya Pemda DIY berhasil menyabet penghargaan BKN Award.
“Jadi ini bukan yang pertama bagi Pemda DIY. Hanya mungkin masih bisa ditingkatkan kembali ke depannya karena memang dalam pembinaan manajemen ASN ini, harus dilakukan secara kontinu dan baik. Mudah-mudahan kesejahteraan serta kenyamanan ASN di DIY semakin lama semakin meningkat, itu harapan kami juga,” paparnya.(fia/rls)